SSWTest.com - Bekerja di luar negeri, terutama di Jepang, memiliki banyak tantangan, termasuk risiko kesehatan dan keselamatan di tempat kerja. Penting bagi pekerja asing untuk mengetahui bagaimana menangani situasi jika mereka sakit atau cedera saat bekerja, serta memahami sistem asuransi yang tersedia. Artikel ini memberikan panduan lengkap tentang langkah-langkah yang perlu diambil ketika pekerja asing mengalami penyakit atau cedera di Jepang, serta informasi mengenai asuransi yang berlaku.
Langkah-Langkah Penanganan Penyakit atau Cedera bagi Pekerja Asing di Jepang
Jika kamu, sebagai pekerja asing, sakit atau cedera saat bekerja di Jepang, berikut adalah langkah-langkah yang harus diambil:
- Mengajukan Klaim Pengobatan di Rumah Sakit yang Ditunjuk oleh Kecelakaan Kerja: Pertama, pastikan kamu menerima perawatan yang sesuai di rumah sakit yang ditunjuk untuk kecelakaan kerja (rousai shitei byouin). Adalah bijaksana untuk mengetahui lokasi rumah sakit terdekat sebelum terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.
- Ditemani oleh Staf Jepang saat Kunjungan ke Rumah Sakit: Saat pergi ke rumah sakit, penting untuk ditemani oleh seorang staf Jepang. Ini memastikan bahwa informasi yang tepat mengenai kondisi kamu disampaikan dengan benar dan kamu mendapatkan perawatan yang sesuai.
- Menyiapkan Dokumen Klaim: Pastikan kamu atau perusahaan tempat kamu bekerja menyiapkan dokumen klaim seperti “Formulir Permintaan Pengobatan” yang diperlukan untuk klaim asuransi kecelakaan kerja.
- Penggunaan Asuransi Kecelakaan Kerja: Ketika kamu dirawat di rumah sakit yang ditunjuk, biaya medis akan ditanggung oleh asuransi kecelakaan kerja (rousai hoken). Jika terjadi kesalahan penggunaan asuransi kesehatan biasa, segera lakukan proses pengalihan ke asuransi kecelakaan kerja.
- Pelaporan Cedera atau Penyakit: Setelah terjadi kecelakaan kerja, laporan harus segera dibuat dan dikirim ke Kantor Pengawas Standar Tenaga Kerja (Roudou Kijun Kantoku-sho) yang mengawasi lokasi kecelakaan. Pelaporan dilakukan berdasarkan jumlah hari istirahat akibat kecelakaan.
Sistem Asuransi untuk Pekerja Asing di Jepang
- Asuransi Kecelakaan Kerja (rousai hoken): Semua pekerja, tanpa memandang kewarganegaraan, harus dilindungi oleh asuransi kecelakaan kerja. Asuransi ini memberikan kompensasi untuk cedera atau penyakit yang disebabkan oleh pekerjaan atau perjalanan terkait pekerjaan.
- Asuransi Kesehatan (kenkou hoken): Pekerja yang terdaftar dalam asuransi kesehatan akan menerima manfaat medis dan tunjangan saat sakit atau cedera. Asuransi ini berlaku baik untuk pekerja tetap maupun pekerja paruh waktu yang memenuhi persyaratan tertentu.
- Asuransi Pensiun (nenkin hoken): Ada dua jenis asuransi pensiun: asuransi pensiun karyawan (kousei nenkin) dan asuransi pensiun nasional (kokumin nenkin). Pekerja tetap harus terdaftar dalam asuransi pensiun karyawan, sementara pekerja yang tidak memiliki hubungan kerja tetap harus terdaftar dalam asuransi pensiun nasional.
Baca Juga: Prinsip Kerja Kolaboratif di Jepang: Memahami Hō-Ren-Sō
Menurut data Kementerian Kesehatan, Tenaga Kerja, dan Kesejahteraan Jepang (Kousei Roudoushou), jumlah kecelakaan kerja yang melibatkan pekerja asing meningkat. Di tahun 2021, sektor konstruksi mencatat 934 pekerja yang mengalami cedera atau sakit dengan 10 di antaranya meninggal dunia. Ini menunjukkan pentingnya kesadaran akan keselamatan kerja.
Upaya Pencegahan Kecelakaan Kerja
Selain menangani cedera atau penyakit dengan tepat, penting juga untuk mengambil langkah-langkah pencegahan untuk mengurangi risiko kecelakaan kerja:
- Pendidikan Keselamatan dalam Bahasa Asal Pekerja: Pastikan kamu memahami pelatihan keselamatan dan kesehatan kerja yang diberikan dalam bahasa kamu agar lebih mudah dipahami.
- Pemasangan Tanda Keselamatan dalam Berbagai Bahasa: Tempat kerja yang memiliki tanda-tanda keselamatan dalam berbagai bahasa akan sangat membantu kamu memahami instruksi keselamatan dengan cepat dan tepat.
- Penggunaan Video Edukasi: Manfaatkan video edukasi tentang keselamatan dan kesehatan kerja yang tersedia untuk memperdalam pemahaman kamu tentang praktik keselamatan kerja yang benar.
Jika kamu, sebagai pekerja asing, mengalami penyakit atau cedera saat bekerja di Jepang, pastikan untuk mengikuti prosedur yang tepat agar mendapatkan perawatan medis yang diperlukan. Dukungan dari staf Jepang sangat penting dalam proses ini. Selain itu, upaya pencegahan seperti pelatihan keselamatan dalam berbagai bahasa dan pemasangan tanda keselamatan harus dilakukan untuk mengurangi risiko kecelakaan. Dengan langkah-langkah ini, kamu dapat bekerja dengan lebih aman dan terlindungi di Jepang.
Posting Komentar